Minggu, 17 Maret 2013

C++ - Input Output

Sudah lama tidak posting pemrograman C++. Berhubung temen saya lagi ada mata kuliah ini, saya coba lanjutkan postingan bahasa perograman C++ yang terhambat tugas dan waktu. Sekarang mumpung lagi nganggur saya coba berbagi sedikit mengenai sistem input output pada bahasa C++.

Di C++ ada banyak macam penulisan dengan kode yang berbeda untuk melakukan input output atau kita sering sebut IO di bahasa permesinan komputer. Yang saya tahu hanya ada 3 macam yaitu menggunakan header <iostream.h>, <conio.h> dan <stdio.h>. Kita akan mencoba kedua-duanya.

Kita mulai pahami <iostream.h> terlebih dahulu.
Memenurut saya header ini adalah header yang paling mudah, yang saya tahu cuman ada dua fungsi yaitu sebagai inputan (cin>>variabel) dan output (cout<<"Text atau variabel").

Contoh :
#include<conio.h>
#include<stdio.h>
#include<iostream.h>

main(){
int a;
cin>>a;
   cout<<"\n isi a : "<<a;

getche();//header conio.h
}

Yang kedua kita akan mencoba memahami input output pada <conio.h>
Kalau tidak salah yang saya tahu hanya ada 2, yaitu getche() dan getch();
Mereka berdua sama-sama mengambil input char dengan satu kali tekan tombol keybord tanpa enter dan perbedaannya getch() tanpa bekas input dan getche() tidak menghilangkan bekas input.
Contoh :
#include<conio.h>
#include<stdio.h>
#include<iostream.h>

main(){
char a;
getch();
   printf("%d",a);

getche();
   printf("%d",a);

getche();//header conio.h
}


Nah yang terakhir yaitu header <stdio.h>. Ini yang paling sering digunakan kebanyakan programmmer. Disini yang saya tahu cuman ada 4. yaitu putchar(), puts(), scanf dan printf.
Contoh :
#include<conio.h>
#include<stdio.h>
#include<iostream.h>

main(){
int a,b;
scanf("%d %d",&a,&b);
   printf("\t %d %i",a,b);

getche();//header conio.h
}

Untuk aturan penulisan pada scanf di depan variabel harus ditambahkan & karena fungsi itu mengakses alamat memory. dan %d aturannya seebagai berikut :

Kode
Keterangan
%c
Menampilkan sebuah karakter
%s
Menampilkan nilai string
%d
Menampilkan nilai desimal integer
%i
Menampilkan nilai desimal integer
%u
Menampilkan nilai desimal integer tak bertanda
%x
Menampilkan nilai heksadesimal integer
%o
Menampilkan nilai oktal integer
%f
Menampilkan nilai pecahan
%e
Menampilkan nilai pecahan dlm notasi saintifik
%g
Sebagai pengganti %f atau %e tergantung yg terpendek


dan betuk kode \n san \t itu ada maknanya sendiri juga, silahkan pahami tabel dibawah :

Kode
Keterangan
\b
Backspace (mundur satu spasi)
\f
Formfeed (ganti halaman)
\n
Ganti Baris Baru (new line)
\r
Carriage Return
\t
Tab (default = 8 karakter)
|’
Tanda Kutip Tunggal (‘)
\”
Tanda Kutip Ganda (“)
\\
Backslash
\xaa
Kode ASCII dalam Hexadesimal (aa : angka ascii )
\aaa
Kode ASCII dalam Oktal (aaa : angka ascii)
\a
Bunyi bell (alert)
Cukup dulu kita lanjutkan pada postingan berikutnya yaitu menentukan nilai tertinggi dari beberapa variabel.
Jika ada salah mohon maaf dan mengharapkan sarannya. Dan jika ada yang dipertanyakan karenan kurang kejelasan silahkan berkomentar.
Terimakasih

3 komentar: